Wednesday, September 6, 2017

Sadis, Militer Myanmar Bakar Masjid Yang Digunakan Muslim Rohingya Saat Shalat Subuh

Sadis, Militer Myanmar Bakar Masjid Yang Digunakan Muslim Rohingya Saat Shalat Subuh

Militer Myanmar meluapkan kemarahannya dengan membakar masjid yang sedang digunakan untuk shalat subuh di negara bagian Rakhine. Hal ini merupakan akibat dari serangan yang dilakukan sejumlah militan Rohingya terhadap 30 pos aparat Myanmar.

“Mereka telah membunuh warga yang sedang mengerjakan shalat. Mereka itu benar-benar setan!,” seru salah seorang warga bernama Hasan seperti dilansir islamidia, Kamis 7 September 2017.

Ratusan orang tak bersalah telah menjadi korban pembakaran yang dilakukan dengan sadis oleh aparat Myanmar. Sejumlah warga juga menyebutkan bahwa masjid yang dibakar tersebut merupakan salah satu tempat berlindung warga Rohingya saat terjadi razia oleh aparat Myanmar.

Sejauh ini Pemerintah Myanmar belum mengkonfirmasi terkait kejadian tersebut. Namun hingga kini, pertempuran yang melibatkan aparat Myanmar dan pihak militan sedang berlangsung di sejumlah sisi kota Rathedaung. Pihak pemerintah Myanmar dikabarkan telah memfokuskan aparatnya di kota tersebut selama beberapa pekan terakhir.

“Aparat polisi dan militer kami sedang memerangi teroris ekstremis Bengali,” ujar Komandan tertinggi angkatan bersenjata negara Myanmar beranama Min Aung Hlaing kepada media.

Salah seorang warga Rohingya yang selamat bernama Hla Tun mengungkapkan bahwa para aparat menembak mereka dengan membabi buta saat kejadian pembantaian tersebut.

“Para warga bersembunyi, terutama orang tua dan para wanita. Kemudian pihak aparat memasuki desa kami pada pukul 15.30 dan langsung menghujani kami dengan peluru senjata api. Serangan tersebut membuat sejumlah muslim Rohingya meregang nyawa,” ujarnya.

 

Polisi Sebut Ada Saksi Kunci Pembunuhan Pegawai BNN, Siapakah Dia?


Polisi Sebut Ada Saksi Kunci Pembunuhan Pegawai BNN, Siapakah Dia?



Abdul Malik Aziz alias Akbar telah diringkus polisi terkait dengan kasus pembunuhan pegawai BNN, Indria Kameswari. Akbar yang tak lain merupakan suami Indria tega menghabisi nyawa sang istri dengan menembaknya pada Jumat (1/9). Dugaan kuat pembunuhan itu dipicu karena masalah ekonomi dalam rumah tangga mereka.

Berdasarkan keterangan dari Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Bimantoro pihak penyidik kepolisian hingga kini masih dalam upaya mencari pistol yang digunakan pelaku untuk membunuh. Sebab menurutnya, Akbar terbilang tidak tidak kooperatif dan memberikan pernyataan berubah-ubah yang memberatkan status dirinya.

"Keterangan tersangka berubah-ubah, tidak konsisten," ujar Bimantoro dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Jalan Tegar Beriman, Jakarta, mengutip Kumparan, Rabu (6/9).

Meski demikian, pihaknya telah memiliki beberapa pengakuan dari tersangka beserta saksi yang berada di lokasi kejadian. "Ada saksi yang melihat dan juga mendengar," jelasnya.
 
 
Dijelaskan kalau saksi tersebut melihat langsung insiden pembunuhan pada 1 September lalu. Saksi kunci itu tak lain adalah anak Indira dan Akbar yang masih berusia 3 tahun. Sang anak menyaksikan sendiri saat ibunya jatuh di kamar mandi lalu berlari memberitahu para tetangga soal peristiwa tersebut.

Dengan didampingi seorang psikolog, balita itu pun saat ini tengah menjalani pemeriksaan terkait kasus pembunuhan Indria. "Pemeriksaan saksi akan didampingi psikolog anak dan ada pendampingan," pungkas Bimantoro.

Heboh Video Sawer Perempuan Seksi Viral, Ini Kata Hotman Paris

Heboh Video Sawer Perempuan Seksi Viral, Ini Kata Hotman Paris



Pengacara kondang Hotman Paris ramai diperbincangkan Netizen pasca video dirinya yang sedang berjoget dengan perempuan-perempuan seksi menjadi viral.

Dalam video yang berdar luas di media sosial, Hotman Paris terlihat berjoget diiringi lagu dangdut ‘Cinta Satu Malam’. Hotman pun berjoget ditemani oleh perempuan-perempuan berpakaian seksi. Sesekali Hotman mengeluarkan uang dari dalam kantongnya. Ia pun memasukkan uang yang dipegangnya kedalam baju perempuan di bagian dada hingga celana.

Aksi tak senonoh Hotman itu pun dikecam Netizen. Hotman pun angkat bicara. Menurutnya kejadian yang terjadi tidak sama seperti dalam video. Ada beberapa bagian yang dihilangkan agar terlihat vulgar. Ia juga tidak tahu menahu bahwa kejadian itu direkam. Ia menganggap ada orang dibalik tersebarnya video itu.

"Video dipotong-potong agar tampak liar. Aku tidak tahu direkam video dan tidak tahu disebar setelah dipotong-potong tidak sesuai kejadian," Rabu (06/09/2017), dilansir dari laman DetikHot
Hotman menolak bahwa dirinya memberikan uang sawer ke dalam bra atau celana dalam perempuan-perempuan itu."Tidak ada uang sawer masuk ke bra atau celana dalam. Fitnah hoax!," tegasnya.

Penjualan Xenia Melempem, Untung Ada Sigra Dan Ayla

Penjualan Xenia Melempem, Untung Ada Sigra Dan Ayla 

Ternyata, pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun ini tidak membawa keberuntungan bagi lini produk Daihatsu. Salah satunya yaitu Xenia yang digadang-gadang mampu mengumpulkan pundi-pundi penjualan bagi Daihatsu, justru melorot tajam.

Sepanjang pameran yang berlangsung selama 11 hari (10-20/8) di ICE BSD, Tangerang, produk andalan Daihatsu di kelas low MPV ini hanya mampu meraih angka pemesanan sebanyak 190 unit. Kontribusi terbesar justru datang dari penjualan Daihatsu Sigra yang berhasil terjual 217 unit.

Ditengah terseok-seoknya penjualan Xenia, bersebelahan dengan booth Daihatsu yang ditempati oleh Suzuki mampu menorehkan angka SPK lebih baik. Suzuki Ertiga yang juga mengisi segmen yang sama dengan Xenia berhasil mengumpulkan 296 unit.

Tak perlu kiranya jika harus dibandingkan dengan new challenger Mitsubishi Xpander, yang cukup cemerlang pada penampilan perdananya dengan torehan angka SPK sebanyak 5.281 unit. Sayangnya, kami belum mendapatkan data valid untuk penjualan Honda Mobilio sepanjang GIIAS 2017 dari total 5.545 unit.



Secara keseluruhan, Daihatsu berhasil meraih angka penjualan (SPK) sebesar 778 unit. Setelah Sigra dan Xenia, unit lain yang menyumbangkan angka penjualan yaitu Ayla (130 unit), Gran Max (78 unit), Terios (78 unit), Sirion (41 unit), Luxio (39 unit) dan Hi-Max sebanyak 5 unit.

Senyum mengembang Daihatsu ditolong dengan ludesnya lima varian Special Editon yang sengaja dihadirkan untuk pengunjung sebagai varian Edisi 110 Tahun Daihatsu. Rinciannya yaitu Sigra 50 unit, Xenia 20 unit, Terios 20 unit, Luxio 10 unit, serta Sirion 10 unit.

Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & CR Division Head, PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation, mengaku GIIAS 2017 bukan menjadi ajang jualan melainkan sebagai media edukasi mengenalkan inovasi Daihatsu dalam mengembangkan mobil kompak kepada pengunjung.



"“Kami bersyukur respon pengunjung terhadap produk Daihatsu positif. Daihatsu pun berhasil membukukan SPK melebihi target yang kami tetapkan. Kami berharap pameran ini semakin mendekatkan Daihatsu dengan para Sahabat,” ujar Hendrayadi.

Daihatsu juga berhasil meraih beberapa prestasi lain di ajang ini. Seperti penghargaan sebagai booth terfavorite kategori booth berukuran 800-2000 m2, dan menempatkan wakil dari 'Puteri Daihatsu' sebagai 2nd Runner Up Miss Auto Show 2017.

Total SPK Mitsubishi Xpander Makin 'Melebar'

Total SPK Mitsubishi Xpander Makin 'Melebar' 

 

Pasca memulai debutnya di dunia pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 lalu, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), distributor resmi kendaraan penumpang dari Mitsubishi Motors di Indonesia, langsung memboyong low MPV terbarunya Mitsubishi Xpander ke berbagai kota besar di Indonesia.

Dan Semarang menjadi salah satu kota tujuan dari prosesi peluncuran Xpander dari sembilan kota yang disasar oleh PT MMKSI. Dikemas dalam Mitsubishi Motors Special Exhibition, even ini dilaksanakan di Paragon Mall, 23-27 Agustus.

Pameran tersebut digelar oleh diler resmi Mitsubishi PT Sun Star Motor, PT Bumen Redja Abadi dan PT Borobudur Oto Mobil. Disaat bersamaan dengan, kegiatan serupa juga dilaksanakan di Palembang, Jakarta, Pekanbaru, Bandung, Medan, Balikpapan, Makassar, dan Surabaya.

“Kami berharap produk ini dapat menjawab ekspektasi dan kebutuhan konsumen akan kendaraan multifungsi dengan penggabungan unsur MPV dan SUV bergaya elegan yang dikemas dengan cantik dan harga produk yang kompetitif,” ungkap Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI, dalam siaran resminya, Rabu (23/8).

Kota Semarang dipilih karena besarnya potensi pasar dan tingginya pengguna small MPV di wilayah Jawa Tengah. Terbukti, setelah world premiere-nya di GIIAS 2017 lalu, Mitsubishi Xpander telah memperoleh SPK sebanyak 355 unit untuk wilayah Jawa Tengah.

"Kami menargetkan dapat meraih 20% dari pangsa pasar small MPV di Jawa Tengah dan memberikan kontribusi kepada penjualan nasional model Xpander sebesar 9-11%," tambah Irwan.

Berdasarkan laporan Antara yang disampaikan oleh Irwan, per 23 Agustus lalu, Xpander telah mengumpulkan SPK sebanyak 9.500 unit secara nasional. Atas hasil ini, lanjut Irwan, MMKSI menargetkan penjualan Xpander direntang 3.000 - 4.000 unit per bulan.

Tidak hanya Xpander yang menjadi 'bintang panggung', MMKSI juga menghadirkan total sembilan unit display dan empat unit test drive yang ditujukan untuk konsumen Mitsubishi di Semarang dan sekitarnya.

Mitsubishi Xpander 'Menggilas' Pemain Lama

Mitsubishi Xpander 'Menggilas' Pemain Lama



Kehadiran model low MPV terbaru PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, Mitsubishi Xpander, bagai petir di siang bolong bagi para penghuni lawas di kelas tersebut. Bagaimana tidak, selama 11 hari pameran berlangsung, mobil ini langsung terpesan (SPK) sebanyak 5.281 unit.

Bahkan untuk skala nasional, pencapaian angka pemesanan untuk Mitsubishi Xpander telah menembus 7.489 unit per 20 Agustus lalu, yang merupakan akumulasi dari jumlah penjualan di GIIAS 2017 dan peluncuran regional di berbagai kota di Indonesia.

President Director PT MMKSI, Kyoya Kondo mengucapkan terima kasih atas apresiasi dan dukungan masyarakat Indonesia yang luar biasa terhadap Mitsubishi Xpander dan lini produk kendaraan penumpang Mitsubishi Motors yang dipasarkan di Indonesia pada pameran GIIAS 2017.

"Pencapaian ini menjadi semangat tersendiri bagi kami untuk terus meningkatkan layanan terbaik kepada konsumen sejalan dengan nilai dan slogan customer obsession dari Mitsubishi Motors Indonesia,” sambung Kondo dalam keterangan resminya, Senin (21/8) lalu.

Khusus untuk pencapaian selama GIIAS 2017, MMKSI berhasil membukukan jumlah pemesanan sebanyak 6.374 unit untuk semua model. Pencapaian jauh melampaui target yang awal dicanangkan yaitu 3.150 unit, dan juga melewati perolehan SPK di pameran serupa pada tahun lalu yakni 1.917 unit.

Bila dirinci, jumlah SPK didominasi Mitsubishi Xpander sebanyak 5.281 unit, disusul Pajero Sport 871 unit, Mirage 85 unit, Outlander Sport 49 unit, Delica 7 unit dan Triton 81 unit.

PT MMKSI akan kembali memperkenalkan Xpander ke berbagai kota di Indonesia yang dikemas dalam even launching exhibition di sembilan kota, bersamaan dengan kegiatan 'Mitsubishi Motors Special Exhibition', dan peluncuran kepada konsumen potensial dengan total lebih dari 70 even di seluruh Indonesia.

Mau Beli Mitsubishi Expander? Berikut ini Paket Kreditnya

 

Mau Beli Mitsubishi Expander? Berikut ini Paket Kreditnya





Jakarta – Mobil dengan basis Small Multi Purpose Vehicle dari Mitsubishi ini sangat dinantikan kehadirannya sejak awal ditampilkan dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016. Berbekal desain eksterior dengan garis bodi yang sporty dan rapih, dimana pada bagian depan mobil ini mengadopsi desain Mitsubishi yaitu Dynamic Shield.

Walau belum secara resmi diluncurkan, para calon pembeli sudah bisa mengetahui bocoran harga dan skema kredit small MPV dari Mitsubishi ini. Mobil yang dibekali mesin 1.5L, dengan 16 katup mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 120 HP dan torsi maksimal sebesar 145 Nm. Mobil dengan penggerak roda depan ini, dibekali teknologi Mitsubishi Innovative Valve Timing Electronic Control (MIVEC), dimana teknologi ini akan menghasilkan tenaga yang kuat dengan konsumsi bahan bakar yang minim.

Berikut harga dan tipe Mitsubishi Expander :
  • Expander GLX M/T : Rp. 189.000.000
  • Expander GLX A/T : Rp. 199.000.000
  • Expander GLS M/T : Rp. 209.000.000
  • Expander GLS A/T  : Rp. 219.000.000
  • Expander Exceed     : Rp. 232.000.000
  • Expander Ultimate   : Rp. 246.000.000
Paket Kredit :
  • Expander GLX M/T Rp. 189.000.000, TDP mulai dari Rp. 64 jutaan – Rp. 77 jutaan dan angsuran terendah Rp. 3,4 jutaan (59x) 
  • Expander GLS M/T Rp. 209.000.000, TDP mulai 69 jutaan – 80 jutaan dan angsuran terendah Rp. 3,7 jutaan (59x)
  • Expander Exceed Rp. 232.000.000, TDP mulai dari Rp. 75 jutaan – Rp. 88 jutaan dan angsuran Rp. 4,1 jutaan (59x)
  • Expander Ultimate Rp. 246.000.000, TDP mulai dari 79 jutaan – Rp. 93 jutaan dan angsuran terendah Rp. 4 jutaan (59x)
Bagi para calon pembeli yang ingin langsung memesan mobil ini, dapat isi data di bawah ini, untuk mendapatkan harga terbaik dan promo menarik langsung dari dealer terdekat.

Raisa Kena Ninyir dan Dapat Doa Tak Baik dari Netizen Ini, Begini Balasan Menohok Ibunda 

 

Pernikahan Raisa dan Hamish yang telah digelar pada Minggu (3/9/2017) kemarin memang disebut-sebut sebagai Hari Patah Hati Nasional lantaran banyak idola dari keduanya yang merasa baper. Meski demikian, pernikahan tersebut membuat seluruh masyarakat turut berbahagia dan mendoakan yang terbaik bagi pasangan artis ini.

Tapi tampaknya dari sekian doa yang meluncur pada pasangan baru ini masih terselip sebuah nyinyiran ntizen yang mungkin terkena dampak patah hati. Sebuah komentar negatif muncul lewat sebuah akun @shane_amaz***. Pemilik akun ini tampaknya merasa tak senang dengan pernikahan Raisa-Hamish.

Pasangan seleb yang beda 10 tahun ini mendapat sebuah kritik pedas dan dan juga doa yang tak pantas, seperti ini



“Raisa berasal dari keluarga muslim taat menikah dengan hamis berasal dari keluarga non m*****.. raisa dicium bibir depan orangtuanya dan banyak orang tanpa rasa malu.. hamis membuat tradisi k***** ke raisa.. Selamat ya buk ria semoga anaknya raisa masuk k****..,” tulis akun @shane_amaz***.

Mengetahui kritikan pedas dari seorang netizen yang dirasa memang kurang pantas, sepertinya ibunda Raisa ini merasa risih. Dalam sebuah komentar, Ibu Raisa membalas dengan jawaban singkat tapi elegan.

“@shane_amaz*** saya kembalikan doany untuk anda..,” balasnya.
Balasan tersebut pun akhirnya mengundang komentar warganet lain.

Kalo Hamish non m****, tante ria ngga bakal izinin Hamish nikahin raisa mas @shane_amazinc dan maaf saya keberatan baca doa anda yang terakhir hehehehehehehe kenapa doanya begitu, bahkan ini baru hari kedua raisa Hamish sah ,” papa akun @deannaneysa.

Yang julid jangan didengerin ibu, jangan mengurangi kebahagiaan ibu,” tambah akun @wirda.w.
Paling yg nyinyir barisan sakit hati hahaha,” tutur akun @nnisa390.

Uniknya, pemilik akun instagram yang sempat memberikan komentar negatif terhadap Raisa tersebut sudah tak ada lagi. Ya, mungkin saja hanya akun abal-abal dari segelintir fans patah hati atas pernikajan Raisa-Hamish.

Ini Jawaban Kenapa Siswi di Jepang Memakai Rok Serba Pendek

https://youtu.be/lBsc5B72Dgc

Staf BNN Cantik Tewas Ditembak Suami, Tak Tahan Hidup Susah?



Cerita kematian Indria Kameswari menggemparkan dan menyedot perhatian publik. Perempuan cantik yang bekerja di Balai Diklat Badan Narkotika Nasional (BNN) itu tewas ditembak suaminya sendiri, Abdul Malik Azis alias Muhamad Akbar.

Penyebab kematian Indria diungkap pertama kali oleh anak mereka.

Eva, tetangga korban, menceritakan sang anak berlari menemui para tetangga sambil mengatakan, "Ibu meninggal...! Ibu meninggal...!"

Beberapa tetangga yang baru saja pulang dari salat Idul Adha, Jumat lalu, 1 September 2017, terkejut mendengar teriakan bocah perempuan yang baru empat tahun itu.

"Kami pikir terjatuh. Anak saya yang angkat, dia bilang pas awal ditemukan belum meninggal," Eva menuturkan saat ditemui, Selasa (5/9/2017), di Perumahan River Valley, Cijeruk, Bogor.

Indria sempat diberi minum, sebelum mengembuskan napas terakhirnya. "Masih dikasih minum empat teguk, ditelan. Habis itu sudah enggak ada," ungkap Eva, yang tinggal tak jauh dari rumah korban. "Jadi ibunya itu (Indria) mau datang Idul Adha. Malah begini..."

Eva menuturkan, pengakuan anak korban kepadanya. "Pas saya cari kain buat menutupi jenazah, saya tanya 'Ibu kenapa?' Dia bilang, 'Ibu meninggal gara-gara Abi. Ibu berantem sama Abi. Terus Abi tembak Ibu'."

Gempar.

Semula tetangga berpikir Indria meninggal akibat sakit dan jatuh di kamar mandi. Namun, setelah seorang tetangga yang berprofesi sebagai bidan memeriksa dan menyobek sedikit bagian belakang baju korban, terlihat lubang di punggung yang terus mengeluarkan darah.
"Enggak berhenti-berhenti darahnya. Disumpel kapas enggak bisa," ucap Eva.

Cekcok Setiap Bertemu

Kepada polisi, Akbar mengaku membunuh Indria. Namun dia masih bungkam soal motif menghabisi nyawa istrinya, juga tentang senjata yang dipakai menembak wanita 38 tahun tersebut.

"Sampai saat ini keterangan tersangka masih berbelit-belit. Yang bersangkutan amat-amat tidak kooperatif. Ini yang memberatkan yang bersangkutan juga," ujar Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky Pastika, saat dihubungi, Selasa (5/9/2017).

Pelaku, kata Dicky, hanya mengakui menembak punggung istrinya di rumah kontrakan mereka di Perumahan River Valley, Bogor.

Diduga kuat, pembunuhan itu dipicu oleh cekcok pasangan suami istri tersebut, juga sikap kasar sang istri kepada suaminya.

Pembantu rumah tangga pasutri itu, kepada tetangga korban mengungkapkan, hampir setiap bertemu pasangan itu selalu cekcok. Bahkan, malam hingga pagi sesaat sebelum kejadian, keduanya juga bertengkar.

"Pokoknya asal ketemu berantem. Taman Safari tuh keluar semua. Padahal, di Taman Safari enggak semua ada, kan?" ujar pembantu korban, seperti diungkapkan Eva kepada Liputan6.com. Maksudnya Taman Safari adalah makian dengan menggunakan nama binatang.

Selain kata-kata kasar, tak jarang cekcok itu berujung pada penyiksaan fisik yang dilakukan korban kepada suaminya.

Dalam sebuah rekaman yang diduga rekaman pertengkaran korban dengan suaminya, yang beredar 4 September, terdengar suara seorang wanita yang diduga Indria berteriak-teriak sambil memaki seorang pria yang diduga Akbar.

Dalam rekaman berdurasi 27 detik itu, si wanita mengatakan malu dan tak mau naik mobil odong-odong dan tinggal di rumah kontrakan. Dia juga menagih janji mobil baru dari suaminya.

"Mana sekarang mobil mana? Mana mobilnya? Mana mobilnya, mana mobilnya sekarang? Lu buktiin aja enggak lu. Yang ini, yang itu, bacot aja semuanya. Coba mana bacot lu terealisasi, mana bacot lu yang terealisasi. Enggak ada satu pun," teriak wanita itu dengan nada tinggi.

Pada pertengkaran itu, wanita tersebut berkali-kali memaki dan menyebut suaminya dengan nama binatang. Sementara pria yang diduga Akbar, tak melayani amukan si perempuan. "Ya baru kemarin, jangan dipukul-pukul, dong," ucap dia.

"Saya cuma mampu berusaha. Saya memberikan nafkah sesuai kemampuan saya," ujar pria tersebut.

Soal pertengkaran dan perlakuan kasar korban diakui oleh saudara dan ibunda Akbar. Ibunda Akbar, Asiyah, saat ditemui di rumahnya, di Warakas, Jakarta Utara, Selasa (5/9/2017) mengatakan, telah berkali-kali meminta anaknya menceraikan Indria.

"Coba kalau sudah cerai, sudah selesai urusannya, enggak kayak gini. Emak nyesel kenapa dia enggak nurutin," kata perempuan 67 tahun itu menahan tangis.

Menurut Asiyah, anaknya menderita sejak menikah dengan Indria. Diketahui tiga tahun terakhir Akbar sering berkonsultasi ke dokter kejiwaan. Asiyah menduga, anaknya mengalami tekanan jiwa akibat tuntutan dan perlakuan kasar istrinya.

"Sabar digebukin, saking mau berkeluarga dengan dia (korban). Akhirnya ya begini. Maaf ya pas mau hubungan suami-istri aja pernah diludahin kena mukanya. Dibilang, 'enggak level gue sama lu, gue levelnya pejabat'," ujar Asiyah menceritakan kejadian yang dialami anaknya.

Asiyah mengaku mengetahui prahara rumah tangga pasutri itu dari Akbar sendiri. Dia mengatakan, Akbar sering pulang ke Warakas dan mengadu tentang kejadian yang menimpanya. Awalnya, Asiyah dan enam saudara Akbar tak percaya dengan perilaku korban. Namun, mereka akhirnya percaya setelah mendengar sendiri rekaman yang diberikan Akbar.

Bahkan pernah, kata Asiyah, korban teriak-teriak meminta cerai di depannya. "Akbar sudah enggak dihargai, tapi Akbar enggak mau saking cintanya," ucap Asiyah.

Sempat Jaya

Asiyah mengungkapkan, anaknya menikah dengan Indria sekitar 6 tahun lalu dan telah dikaruniai seorang putri. Akbar sendiri bukan suami pertama Indria, melainkan suami keempat. Sementara Akbar, sebelum menikah dengan Indria, pernah menikahi seorang perawat.

Menurut pengakuan keluarga korban kepada Eva, Indria dan Akbar pertama kali bertemu di media sosial. Saat menikah, keduanya sama-sama memiliki anak dari pasangan sebelumnya.

Awal menikah, kehidupan ekonomi pasutri itu terbilang mapan. Akbar yang pernah kuliah sarjana S1 jurusan komputer di Australia, saat itu bekerja sebagai kontraktor dan menjalankan sejumlah usaha.
"Akbar masih kaya, punya tanah, mobil, duit," ujar Asiyah. Akbar juga pernah berkarier di Amerika Serikat sekitar 3 tahun.

Namun, belakangan usahanya jatuh. "Akbar jatuh sekarang, enggak ada modal. Sering minta sama Emak. Sekarang mah udah susah," kata Asiyah yang sempat dirawat di rumah sakit karena kaget mendengar kejadian yang menimpa anaknya.

Akbar dan Indria pun tinggal di rumah kontrakan. Eva menyebutkan, keduanya menyewa rumah Rp 15 juta per tahun. Kondisi ini diduga tidak diterima oleh Indria dan membuatnya berlaku kasar terhadap suaminya.

"Diludahin. 'Gembel lu, gue enggak mau ketemu sama lu'. Dia minta dibeliikan rumah mewah, mobil mewah. Anak Emak tak bisa belikan, digebukin," ucap Asiyah.

Bahkan, Indria pernah mengancam akan membunuh suaminya gara-gara tak menanggapi permintaannya. Kakak Akbar, Siti Nuraeni, mengaku punya bukti hal tersebut.

"Dia memukuli sampai ngancem mau bunuh adik saya pakai pistol. Saya punya rekamannya," kata Siti saat ditemui di Polres Bogor, Senin, 4 September 2017.

Menurut Asiyah, anaknya bertahan tak menceraikan istrinya karena cinta. "Akbar enggak mau cerai, katanya enggak mau susah, penyakit sudah banyak. Akbar mau sama siapa lagi. Sudah biarin Akbar berkorban tinggal di situ (Bogor)," ujar Asiyah menirukan ucapan anaknya.

Polisi tak butuh waktu lama memburu sang pembunuh. Setelah mengumpulkan keterangan sejumlah saksi, dalam dua hari tim gabungan Polres Kabupaten Bogor, BNN, dan Polda Kepri menangkap pelaku di Batam. Akbar dicokok pada Minggu, 3 September pukul 23.00 WIB.

Menurut keterangan saksi, 30 menit sebelum Indria Kameswari ditemukan tewas, Akbar terlihat tergesa-gesa keluar meninggalkan perumahan menggunakan mobil.

Nasi sudah menjadi bubur. Terkait sikap Indria yang menuntut suaminya membelikan mobil dan rumah mewah, yang kemudian berujung pada sikap kasar karena tak dituruti, psikolog klinis dewasa PION Clinican, Rena Masri, menduga hal itu terjadi karena beberapa faktor.

"Faktor teknologi membuat masyarakat modern jadi lebih mudah melihat orang lain memiliki apa," kata Rena.

Faktor lain, yakni peer pressure atau tekanan teman sebaya. Misalnya, bila di kelompok hubungan pertemanan ada yang memiliki tas terbaru atau mobil terbaru, muncul keinginan untuk hal yang sama.

Terakhir, faktor pola asuh memberi peran pada seseorang jadi konsumtif. Bila sejak kecil orangtua memenuhi keinginan anak secara cepat, hal tersebut bakal berlangsung hingga besar.

Menurut Rena, jika keinginan seorang dengan perilaku konsumtif tak terpenuhi, akan memicu timbulnya emosi, stres, bahkan depresi.

"Kalau kebutuhan tidak terpenuhi, itu pasti membuat kepikiran. Lalu muncul banyak pikiran sampai-sampai sibuk sendiri dengan emosi tersebut. Ketika emosi tidak terkontrol, bisa melakukan sesuatu di luar batas seperti marah-marah atau memukul," kata Rena.


Tuesday, September 5, 2017

Bagaimana cara mendaftar dan memasang kode iklan popads.net

Bagaimana cara mendaftar dan memasang kode iklan popads.net


Tutorial kali ini akan membahas tentang cara mendaftar dan memasang kode iklan popads.net di blogger dan wordpress. Namun sebelum membahasnya lebih lanjut saya ingin tahu apakah ada sudah tau apa itu popads.net? Jika anda belum tahu, silakan baca artikel sebelumnya.

Popads adalah salah satu pesaing lain dari popcas.net, propellerads.net, poptm.com dan revenuehits dalam menampilkan iklan model CPC (Cost Per Mile). Walaupun sama tapi popads memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan yang lain. Keunggulan dari popads yaitu, anda dapat menentukan harga iklan per mile yang mana tidak ada di situs penyedia iklan sejenis. Selain itu popads juga menyediakan fitur agar anda dapat memasang iklan sendiri jika tidak terdapat iklan dari popads yang ditampilkan.
Setelah mengetahui keunggulan dari popads.net apakah hal ini makin membuat anda ingin memasang iklan popads.net? jika iya maka silakan ikuti panduan cara pendaftaran popads.net.

Panduan Cara Mendaftar Iklan Popads.net

Sebelum melakukan pendaftaran di popads pastikan konten website anda tidak melanggar kebijakan yang telah ditetapkan popads. Beberapa kebijakan yang harus anda patuhi yaitu:
  1. Website yang akan anda daftarkan harus sudah aktif dan memiliki konten atau artikel.
  2. Konten website tidak boleh melanggar hukum yang berlaku di Amerika dan Costa Rika.
Jika website anda tidak melanggar peraturan tersebut maka silakan lanjut baca cara mendaftar popads.net

Panduan Cara Mendaftar menjadi publisher di popads.net
  1. Silakan lakukan pendaftaran member popads.net disini.
  2. Isi formulir pendaftaran dengan lengkap.
  3. Pilih tipe akun popads anda. Pilih Publisher.
  4. Centang tulisan “I HAVE READ AND ACCEPT TERMS AND CONDITIONS”.
  5. Click Chaptcha “i’m not robot”.
  6. Setelah itu klik register/daftar.
  7. Buka email da popads dan klik link untuk konfirmasi akun.
  8. Setelah itu silakan login ke akun popads yang sudah dibuat tadi.
  9. Pada Publisher Panel pilih “New Website”. Lalu isi form sesuai dengan website yang ingin didaftarkan.
  10. Klik “Add Website”.
  11. Selesai. Silakan tunggu email konfirmasi dari popads untuk mengetahui apakah website di approved (diterima) atau tidak. Biasanya email akan dikirim paling lama dalam waktu 24 jam.
Jika website sudah di approved silakan lanjut baca cara memasang kode iklan popads di blogger atau wordpress.

Panduan Cara Pasang Kode Iklan PopAds di Blogger

Berikut ini adalah cara memasang kode iklan popads di blogger.
  1. Buka halaman Popads.Net disini.
  2. Pada dashboard di sidebar kiri klik “Code Generator”.
  3. Copy kode script yang anda pilih.
  4. Masuk kehalaman akun blogger anda.
  5. Lalu pilih Template dan klik Edit HTML.
  6. Cari kode (Gunakan CTRL + F untuk mempermudah pencarian).
  7. Setelah itu tempel atau paste kode tersebut tepat diatas .
  8. Lalu klik simpan atau save.
  9. Selesai.

Panduan Cara Pasang Kode Iklan PopAds di WordPress

Berikut ini adalah langkah-langkah pemasangnya:
  1. Silakan login ke website anda.
  2. Pada laman dashboard klik Apparance lalu klik Editor.
  3. Pada laman editor klik header.php.
  4. Cari tulisan dan pastekan kode iklan tepat diatasnya.
  5. Klik update.
  6. Selesai.
Demikian panduan cara pendaftaran dan pemasangan iklan popads di blogger dan wordpress.